Sebelum keluar dari ruang kerjanya, dia berfikir sejenak lalu dia tulis di atas debu tadi kalimat, kekasihku aku mencintaimu ! Kemudian terdiam dan berlalu, tidak keluar dari lisannya satu keluhan-pun kepada istrinya.
Tersenyumlah sang istri dan faham dengan apa yang dikehendaki suaminya.
Setelah mengambil kunci motor dan menyerahkannya kepada suaminya, sang istri-pun berkata : surat cinta-mu telah aku terima wahai kekasihku, semoga aku lebih perhatian dan tidak lalai lagi mengurusi rumah kita.
Hikmahnya :
Suami yang bijak dan cerdas selalu berusaha membahagiakan istrinya, baik dengan sikap yang bijak ataupun dengan ucapan yang santun, dan ketika menasehati istri-pun dengan cara halus dan cerdas, insya Allah semua diantara kita pasti menginginkan rumah tangganya bahagia dan tenteram, bukan tanpa masalah ! tapi setiap masalah bisa terselesaikan dengan baik tanpa melukai atau mengorbankan siapa-pun.
Sebaik-baik kalian adalah orang yang paling baik dengan istri-istrinya.
Demikian juga seorang istri yang baik, harus pandai menempatkan dirinya dan mengetahui kebutuhan suaminya, walaupun hanya dengan bahasa isyarat dan gerakan tubuh.
Mari kita bersama-sama membangun rumah kita dengan pikiran jernih, dada yang lapang dan saling pengertian diantara kita, semoga rumah kita menjadi syurga bagi kita semua, sebelum meraih syurga di akhirat kelak.
Oleh : Ustadz Abu Sa'ad
Artikel Radio Muslim Jogja
0 komentar:
Posting Komentar
klik untuk melihat kode..!
Untuk menyisipkan emoticon Anda harus menambahkan setidaknya satu ruang sebelum kode.