Teman… Jika suatu saat nanti kita dipertemukan Ajari aku sebagai sahabat yang baik Sahabat selalu mendukung dan mendengar keluh kesah Seorang pejuang
Teman… Jika suatu saat nanti kita disatukan Dalam suatu ikatan yang diberkahi Ajari ku sebagai seorang istri dan ibu Mendidik anak-anak yang tangguh dengan segala kondisi Di rumah kita nanti
Teman… Jika suatu saat nanti aku salah Maka ajarilah aku untuk memperbaiki kesalahan itu Dengan cara-cara penuh kasih dan cinta Bukan dengan caci maki atau mendiamkannya
Teman… Jika suatu saat nanti aku tak bisa seperti engkau ingin Maka terimalah ia apa adanya Jangan engkau berpaling dari ia Karena ia sadar jauh dari sempurna Dan tak cantik
Teman… Jika suatu saat nanti ia tak bisa mengerti dan paham Dengan penjelasan dan keinginan engkau semua Mohon jangan cepat engkau mengatakan Ia manusia tak berguna
Karena ia perlu proses untuk memahami dan mengerti Tentang sikap dan rasa engkau Karena engkau adalah orang baru dalam hidupnya Selama ini ia hanya paham Tentang tanggung jawab sebagai anak dan adik
Belum mengerti apa sesungguh peran seorang istri Ia hanya baru meraba-raba Melalui perabaan itu Ia coba untuk memberi terbaik Untuk teman hidupnya
Teman… ku berharap pada mu… Ajari aku untuk mencintai Illah Ajari aku tentang rindu Ajari aku tentang perjuangan Ajari aku tentang ketulusan Ajari aku tentang kesabaran
Jangan pernah engkau bosan untuk mengajari ia Karena ia perlu bimbingan…. Melalui bimbingan mu Ia merasa mulia dan bahagia Hingga apa kita lalui bersama Berbuah ketulusan cinta dan mencintai
Penulis : Alhanin Sholiat
dakwatuna.com
0 komentar:
Posting Komentar